26.3 C
Jakarta
18, April, 2024
JurnalPost.comHukumPERTI ABDYA Desak Polisi Tangkap Jozeph Paul Zhang

PERTI ABDYA Desak Polisi Tangkap Jozeph Paul Zhang

Tgk. H. Muhammad Qudusi Syam Marfaly, Ketua PC Tarbiyah-PERTI Aceh Barat Daya

Blangpidie, JurnalPost – Pimpinan Cabang Persatuan Tarbiyah Islamiyah (PC Tarbiyah-PERTI) Aceh Barat Daya (ABDYA) mengecam keras Jozeph Paul Zhang, seorang pria yang mendadak viral di media sosial setelah diduga menista agama dan Nabi Muhammad SAW. Tarbiyah-Perti Abdya menilai pernyataan Jozeph mencederai keyakinan dan ajaran umat Islam.
“Pernyataan-Pernyataan orang yang mengaku bernama Jozeph Paul Zhang ini sangat melukai hati umat Islam. Kami mengecam dan mengutuk keras pernyataan yang mencederai keyakinan dan ajaran umat Islam terlebih lagi di bulan Ramadhan. Pernyataan Paul Zhang sangat jelas masuk ke dalam penghinaan terhadap keyakinan umat Islam,” ujar Abu Muda Tgk. H. Muhammad Qudusi Syam Marfaly, Ketua PC Tarbiyah-Perti Abdya yang juga Pimpinan Dayah Bustanul Huda Blangpidie, Minggu (18/4/2021).

Abu Muda meminta Polri dan Interpol segera menangkap Jozeph Paul Zhang yang diberitakan berada di luar negeri. Dia juga meminta umat Islam tetap tenang dan tidak terprovokasi melakukan hal-hal yang di luar koridor hukum yang berlaku.

“Kami meminta aparat penegak hukum khususnya aparat keamanan, dalam hal ini Polri dan Interpol untuk segera melalukan langkah konkret dan tegas mengusut dan menangkap Joseph Paul Zhang untuk diadili terkait perbuatannya tersebut,” ucapnya.

Seperti diketahui, seorang pria bernama Jozeph Paul Zhang mendadak viral di media sosial karena membuat sayembara. Jozeph Paul Zhang menantang warga untuk melaporkannya ke polisi karena mengaku sebagai nabi ke-26.

Jozeph Paul Zhang membuat pernyataan tersebut dalam sebuah forum diskusi via Zoom yang juga ditayangkan secara live di akun YouTube pribadinya. Di blog pribadinya, yang bersangkutan mengaku sebagai apologet Kristen dan pernah membaptis ratusan muslim. Apologet atau apologetika berasal dari kata Yunani apologia yang bermakna ‘membela iman’.

Kemudian di diskripsi channel Youtube-nya, Jozeph merupakan pendiri The FIRM Foundation (Indonesia) dan Hagios Apologetic Center (Eropa). Ia juga membuka kursus Alkitab bersertifikat melalui saluran zoom. Saat ini, Jozeph dikabarkan berdomisili di Bremen, Jerman. Dikabarkan juga dia meninggalkan Indonesia sejak 11 Januari tahun 2008 menuju Hong Kong.

Diketahui, Jozeph melakukan diskusi online melalui zoom yang diklaimnya diikuti oleh beberapa orang dari berbagai negara. Kemudian ia menggunggahnya ke akun channel Youtube miliknya, Jozeph Paul Zhang dengan tema “Puasa Lalim Islam”. Dalam video tersebut, yang bersangkutan dengan entengnya menistakan Islam. Bahkan disebutnya “Allah dikurung di ka’bah”.

“Yang bisa laporin gua penistaan agama, nih gua nih nabi ke-26, Jozeph fauzan, meluruskan kesesatan ajaran nabi ke-25 dan kecabulannya yang maha cabullah. Kalo anda bisa laporan atas penistaan agama, Gua kasih loh satu laporan Rp1 juta, maksimum 5 laporan supaya jangan bilang gua ngibul kan,” kata Jozeph dalam video yang viral di media sosial itu.

Rekomendasi untuk anda

Jangan Lewatkan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini