JURNALPOST – Kelompok 12 gelombang 4 melakukan Pengabdian masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) di Desa Ternyang Kec Sumberpucung. Dengan mengangkat tema “Meningkatkan Peran Dan Kesadaran Hidup Sehat Kepada Masyarakat Pada Era Pandemi Di Desa Ternyang”.
Salah satu kegiatan yang di lakukan adalah dengan membagikan masker dan hand sanitizer untuk seluruh masyarakat Desa Ternyang Kec SumberPucung, Malang. Kegiatan ini dilakukan dalam upaya untuk memutus mata rantai penyebaran covid 19. Sabtu (01/05/2021).
Program ini dilakukan Oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Mislahul Ardliansyah, Vicky Fitria, Putri Galih, Rushita Prihandini Dan Parah Dina. Dengan bapak Sugeng Winarso, S.Sos., M.A. sebagai dosen pembimbing lapangan (DPL).
Pembagian masker di lakukan saat sore hari bersamaan dengan pembagian takjil yang mana kami mahasiswa PMM yang terdiri dari 5 orang melakukan kolaborasi dengan ibu-ibu PKK desa Ternyang untuk melaksanakan kegiatan tersebut. dengan dibantu oleh ibuk-ibuk PKK kegiatan dapat berjalan lancar dan kegiatan pembagian masker ini juga mendapat respon postif dari warga sekitar. Warga sangat antusian saat kami membagikan masker. Hal ini karena sesuai dengan situasi saat ini dimana pemerintah menganjurkan masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan salah satunya yaitu memakai masker.
Kami membeli masker sekitar 30 kotak yang mana masing-masing kotak berisi 50 buah masker. Sebelum masker di bagikan kepada masyarakat kami mengemas masker dalam plastik dengan satu plastik berisi 2 masker, dan kami juga membuat hand sanitizer sendiri sesuai dengan aturan pembuatan yang mana di pandu oleh salah satu dari anggota kami Parah Dina yang berasal dari jurusan farmasi. Kemudian kami mengemas dalam sebuah botol spray berukuran 30 ml.
Ketua pmm , Mislahul Ardliansyah mengatakan bahwa total masker yang di bagikan sebanyak 600 dan 100 hand sanitizer dengan masing-masing masyarakat akan mendapatkan 2 masker dan 1 hand sanitizer perorangnya. Tujuannya adalah agar masyarakat Desa Ternyang bisa mengantisipasi diri dari virus covid 19, untuk itu kami mahasiswa pmm juga ikut serta mengingatkan masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan anjuran pemerintah.
Pak Hadi selaku kaur perencanaan Desa Ternyang mengungkapkan bahwa “dengan adanya kegiatan pembagian masker ini diharapkan dapat memutus mata rantai penyebaran covid-19 dan menumbuhkan kesadaran warga untuk tetap menggunakan masker saat beraktivitas di luar pada masa adaptasi kebiasaan baru seperti ini” Lebih lanjut “pemakaian masker, mencuci tangan memakai sabun dan selalu menjaga jarak juga diharapkan dapat mencegah penyebaran virus corona di masyarakat” tutur Pak Didik Santoso selaku Kepala Desa Ternyang.
Selain membagikan masker dan handsanitazer kami juga mengedukasi masyarakat terkait bahaya Covid 19 karena pengetahuan masyarakat mengenai pencegahan penularan covid 19 dan kepatuhan dalam memakai masker mempunyai peran yang penting dalam hal mengantisipas kejadian berulang. Masyarakat mesti mempelajari, mengenal serta memahami mula jenis penyakit corona hingga penyebab, tanda dan gejalanya.
Kami mahasiswa pmm juga berharap dengan pembagian 600 masker dan 100 handsanitazer bisa membantu dan menumbuhkan kesadaran masyarakat desa ternyang akan bahaya covid 19 kami juga selalu menghimbau kepada masyarakat agar tidak lengah dengan tetap menjaga kesehatan, menerapkan pola hidup bersih dan sehat, menjaga jarak dan selalu memakai masker saat keluar rumah. Oleh anggota PMM kel 12 gel 4.
