JURNALPOST.COM – Usai dilantik oleh Gubernur Sulsel, Bupati Toraja Utara (Torut), Kalatiku Paembonan dan Wakilnya, Yosia Rinto Kadang, menunjukkan komitmennya untuk membangun dan menjalankan pemerintahan yang bersih dan sehat dengan langsung melakukan tes urine untuk memastikan bahwa ia dan wakilnya bebas dari penyalah gunnaan narkoba, di Balai Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pemprov Sulsel, Kamis (31/3).
Hal menarik dan untuk pertama kalinya terjadi di Indonesia adalah, keduanya melakukan tes urin dengan masih memakai Pakaian Dinas Upacara Besar (PDUB).
Kalatiku juga secara mendadak meminta semua peserta Diklat Pra Jabatan asal Torut untuk ikut melakukan tes urine.
“Untuk memulai pemerintahan yang bersih, harus dimulai dengan aparat pemerintahan yang bersih,” kata Kalatiku sebelum melaksanakan tes urine, di hadapan para CPNS Kabupaten Toraja Utara yang mengikuti Diklat Pra Jabatan.
Selain Bupati dan Wakil Bupati Toraja Utara, tes urine yang untuk mendeteksi pengguna narkoba ini juga dilakukan untuk 70 CPNS yang mengikuti Pra Jabatan tersebut.
Kalatiku juga memastikan, tes serupa nantinya juga akan dilakukan kepada seluruh pegawai di lingkup Pemkab Torut.
“Kami ingin menegaskan bahwa penyakit narkoba tidak punya tempat di Toraja Utara, kami ingin memperkokoh bahwa pegawai kami tidak terlibat narkoba,” ujarnya.
Apabila ada pegawai yang terbukti positif menggunakan narkoba, Kalatiku mengatakan, sebagai langkah pertama, pihaknya akan meminta agar oknum tersebut akan direhabilitasi.
“Kemudian kami akan memonitor, tapi kalau masih kembali lagi, akan kami berikan tindakan administratif yang tegas,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Diklat Pemprov Sulsel, Irman Yasin Limpo, menyampaikan apresiasinya kepada Bupati Torut yang begitu dilantik, langsung berani melakukan tes urine.
“Beliau adalah Bupati pertama yang langsung melakukan tes urine usai dilantik, dan yang luar biasa dan mungkin yang pertama di Indonesia itu adalah beliau masih menggunakan PDUB,” kata None, sapaan akrab Irman Yasin Limpo.
None berharap, langkah yang diambil oleh Bupati Torut ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain.
None juga mengatakan, apa yang dilakukan oleh Bupati Torut dan peserta Diklat Pra Jabatan dari Torut ini menjadi langkah awal untuk ke depan, akan dilakukan tes urine kepada seluruh peserta Diklat di Sulsel.
“Kita berharap kepala daerah di kabupaten lain berani mengambil langkah serupa. Dan ke depan semua leserta Diklat akan kita lakukan tes Urine,” tutupnya. (fo/)
