JURNALPOST – Virus corona telah bertengger di bumi hampir mencapai usia satu tahun penuh. Berbagai ikhtiar di lakukan banyak pihak untuk menangkal penularan virus ini. semakin hari semakin bertambah jumlah korban yang terpapar.
Ikhtiar menjaga jarak sosial, memakai masker, menjaga kerbesihan, kekebalan tubuh serta secara spiritual sesuai kepercayaan masing-masing untuk pencegahan virus yang di populerkan penyebarannya oleh WHO pada 11 Maret tahun ini. Hal serupa juga di lakukan peserta kuliah kerja nyata Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang. Selain ikhtiar dhahir, ikhtiar batinpun tidak terlupakan.
Peserta Kuliah Kerja Nyata angkatan 75 (KKN75) Negeri UIN Walisongo, Habib Salim, mengajak Masyarakat Desa Karanganyar Demak untuk istighatsah dan berdoa bersama. Antusiasme masyarakat dengan acara ini perlu diapresiasi terutama anak-anak muda desa. Sangking antusiasnya pemuka agama setempat memberikan jamuan sesembelihan 2 kelinci kesayanganya.
“Saya mengajak teman-teman sebaya untuk bersama-sama istighatsah dan doa bersama kepada Allah SWT sebagai bentuk ikhtiar batin kita agar wabah ini segera diangkat dari bumi ini khususnya bumi pertiwi,” imbuhnya.
Acara ini diadakan pada Hari Rabu, 18 November 2020 setelah sholat Isya’, diikuti masyarakat Desa Karanganyar Kecamatan Karanganyar Kabupaten Demak khususnya. “saya senang sekali dengan acara seperti ini, selain mendekatkan diri kepada Tuhan, saya bisa merasakan kebersamaan dengan teman-teman” ujar Udin, anak desa setempat.
(Habib Salim A.K)